TERIMA KASIH 2020: KEJUTAN DARI SEBUAH KOTAK PANDORA

By Helga Mayrizka Lestari - December 26, 2020

Assalamualaikum semuanyaaaa! Wah, nggak kerasa dalam hitungan hari tahun 2020 akan segera berakhir. Belakangan ini emang udah jarang banget untuk update dan nulis di blog. Bersama dengan postingan ini yang merupakan hasil kolaborasi Bandung Hijab Blogger akan menjadi tulisan terakhir di tahun 2020. Semoga di tahun depan blog ini akan lebih banyak lagi menghasilkan tulisan yang bermanfaat yaa.


Sedikit menghela nafas untuk flashback tentang "where have you been in 2020?" Jujuuur banget, semua moment dan peristiwa dari Januari sampai Desember masih teringat dengan jelas di memori seperti baru kemarin. Disclaimer, tulisan ini bukan untuk menjual cerita kesedihan. Merujuk dengan judul tulisan "Kejutan Dari Kotak Pandora"  dimana setiap bulan nya ada saja kejutan baik yang menyenangkan juga banyak hal yang tidak terduga.

Terlepas dari banyak hal yang terjadi, aku kembali belajar apa itu rasa syukur, kebahagiaan dan yang paling penting kualitas diri serta kualitas iman.

Besar harapan yang bisa di petik dari tulisanku ini, semoga kalian yang membaca tulisan ini bisa lebih meningkatkan rasa syukur dan menghargai apapun yang kalian miliki saat ini.

Januari 2020

Semangat mengawali tahun dengan semua doa dan harapan terbaik. Akhirnya, pertengahan Januari, aku mulai kembali bekerja dengan instansi dan bidang yang baru. Super excited! Ketemu orang baru dan pengalaman baru. Aku merasa "wah tahun ini di awali dengan hal baik!"

Maret - April 2020

Hal kurang menyenangkan terjadi, tiba-tiba saja pandemi Virus Covid-19 masuk ke Indonesia dan membuat beberapa sektor perekonomian mulai melemah, termasuk bidang pekerjaan yang aku jalani.

Sempat berkata "YaAllah, baru saja aku menikmati fase baru hidupku dan menikmati pekerjaan ini, semoga jika memang masih rezeki pasti akan selalu ada kemudahan"

Mei 2020

Dengan berat hati, aku diberhentikan oleh perusahaan karena adanya pengurangan karyawan. Berat sekali untuk menerima, tapi satu sisi aku percaya bahwa Allah sedang menyiapkan sesuatu yang lain untukku. Bukan hanya aku sendiri, tapi semua orang sedang bertahan hidup di tengah pandemi ini.

Hari lebaran yang sedikit kurang lengkap, karena senyum Mamahku terlihat kurang lebar karena lebaran kali ini, aku tidak memberinya uang THR, he..he..

Juli 2020

Pertengahan bulan Juli, lagi-lagi Allah menguji seberapa besar tingkat keimananku. Mamah dengan tiba-tiba sakit stroke. Rasanya, bingung. Satu sisi aku mengerti kenapa Allah memberiku jalan dengan tidak bekerja, mungkin ini jawabannya, untuk mengurus dan merawat Mamah.

InsyaAllah, ridha...karena Allah telah memilihku untuk mengambil peran ini.

Agustus 2020

Hmm...hati ini rasanya seakan berteriak "kapan aku bahagia yaAllaaaaaah? kapan ada cerita yang menyenangkan?" kata Allah "ini umat gak sabaran amat ya, pasti ada waktunya Ga"


Akhirnya, ada juga kesempatan untuk aku seneng dan bahagia luar biasa. Alhamdulillah, aku di lamar hihi... Setelah penantian panjang, akhirnya aku diseriusin ya guys...

September 2020

Bulan ini, kalo nggak salah aku lagi mempersiapkan acara pernikahan. Dari mulai ngurus-ngurus surat administrasi negara, booking beberapa vendor dan nyiapin konsep pernikahan. Yaaas, i do it all by my self.

Akhirnya aku percaya dengan pepatah "kalo mau nikah, nanti pasti ada aja cobaan/godaan nya". Wah dan itu nyata aku rasakan, terutama di pertengahan bulan. 

Ya Allah...cobaan apa lagi iniiii.. jeritku dalam hati.

Oktober 2020

Tadaaaaa, hari yang aku nantikan akhirnya tibaaaa! Tepatnya di bulan Oktober, aku resmi menikah dengan lelaki yang sudah ku kenal selama 5 tahun. Rasanya campur aduk, bahagia, seneng dan haru. Alhamdulillah, yang paling penting Mamah bisa melihat aku menikah.

Tak hanya itu, Alhamdulillah lagi karena Allah langsung memberikanku kepercayaan dengan menitipkan sebuah amanah di rahimku. MasyaAllah, sekalinya Allah kasih nikmat, emang suka langsung di rapel.

Desember 2020


Losing my Mom, is my biggest nightmare.
Saking nightmare-nya aku nggak mau bayangin. Rasanya kaya mimpi, tepat 20 Desember 2020 Mamah berpulang ke rahmatullah. Tidak ada kejadian yang begitu terdefinisi bagaimana beliau akan berpulang. Semuanya singkat...

Dua hari kemudian, bertepatan dengan Hari Ibu, Mamah genap berusia 65 tahun. Rasanya seperti ada yang hilang, kosong dan hampa.

Satu tahun yang begitu padat dengan peristiwa-peristiwa tidak terduga. Aku selalu memohon agar Allah mampu kuatkan aku.

Dan dari banyaknya peristiwa tidak terduga ini, semoga akan Allah ganti dengan banyak nya kebahagiaan yang tak pernah henti untukku.

Besar harapan yang bisa di petik dari tulisanku ini, semoga kalian yang membaca tulisan ini bisa lebih meningkatkan rasa syukur dan menghargai apapun yang kalian miliki saat ini.

With Love,

Helga

  • Share:

You Might Also Like

1 komentar

  1. Insyaallah mama udah gak sakit lagi sekarang, udah di sisi Allah. Alhamdulillah selama mama ada di beri kesempatan untuk bisa mengurusnya, sehat selalu bumil. Insyaallah tahun depan udah jadi mama, semangatt

    ReplyDelete